Desain Kamar Mandi Bergaya Klasik | Memiliki kamar mandi baru dengan nuansa dan perlengkapan yang baru tentu sudah biasa. Namun bagaimana jika merombak kamar mandi lama dengan nuansa yang lebih jadul (jaman dulu) ?
Tanpa Anda sadari, kamar mandi gaya jadul alias klasik akan membuat Anda betah dan nyaman berlama-lama di dalam kamar mandi. Elemen-elemen vintage atau retro bisa digunakan untuk melengkapi berbagai sudut kamar mandi Anda untuk membuat suasana lebih hangat dan terasa higienis. Hal ini akan menambah nilai historis dari kamar mandi anda tanpa mengurangi nilai estetika dan fungsionalitas dari elemen-elemen tersebut. Berikut adalah beberapa Desain Kamar Mandi Bergaya Klasik
Tembok
Gaya vintage adalah gaya elemen dekorasi yang terinspirasi dari desain yang memiliki usia kurang dari 100 tahun. Untuk mulai menimbulkan kesan vintage dalam kamar mandi, Anda bisa memulai redekorasi dari tembok.
Pasanglah wallpaper yang memiliki desain yang menenangkan dengan pola-pola yang tidak ‘tajam’ dan tidak modern. Gunakan pola-pola bebungaan, tumbuhan merambat, batu-bata dan kayu untuk menimbulkan kesan pedesaan. Jangan pilih warna yang terlalu terang, gunakan warna-warna bumi seperti kelabu, krem, cokelat, atau putih.
Pasanglah ubin pada tembok dan pilihlah beberapa warna yang membosankan. Dari ubin berbagai warna tersebut, buatlah mosaik agar menimbulkan kesan yang cantik dan menyenangkan. Anda juga bisa menggunakan ubin dengan pola seperti lis dan bunga.
Fixture dan Furnitur
Pilihlah wastafel model lama yang masih menggunakan empat kaki seperti meja. Anda bisa menggunakan bathtub atau shower yang terbuat dari keramik dan memiliki finish berupa ukiran-ukiran dan emboss bebungaan.
Gunakan warna yang tidak ofensif dan terlihat higienis seperti putih atau putih gading. Untuk lemari obat dan lemari handuk dan pakaian, gunakan bahan kayu dan memiliki ukiran-ukiran yang membuatnya terlihat vintage.
Hindari menggunakan furnitur yang memiliki cermin, cermin akan terlihat modern dan membuat kamar mandi Anda menjadi aneh. Selain itu pilihlah cermin dengan bentuk yang biasa saja seperti oval, lingkaran atau persegi. Pastikan bingkainya terlihat biasa dan linear atau bisa juga digunakan bingkai berdesain ukiran-ukiran. Gunakan warna bumi yang lebih gelap seperti cokelat, krem, atau kuning pucat.
Aksesori
Dekorasi bertema tidak lepas dari aksesori. Anda bisa menggunakan lampu gantung atau lampu tembok yang memiliki rangka dari besi berwarna gelap dan berukir-ukir.
Gunakan lampu yang mengeluarkan cahaya dengan warna yang hangat seperti kuning. Pasanglah gantungan yang terbuat dari metal atau kayu. Jangan gunakan gantungan yang terlihat modern seperti yang terbuat dari aluminium atau yang terlihat linear.
Gunakan yang memiliki desain rumit dan berukir-ukir. Belilah alat styling yang terkesan retro dengan warna-warna hitam dan gelap lainnya. Gunakan botol-botol shampoo dan sabun atau minyak-minyak yang tidak berwarna dan memiliki tutup dari busa agar menampilkan kesan yang lebih vintage.
Alat-alat tersebut bisa dismpan di lemari kayu yang mudah Anda buat sendiri. Hal yang sama bisa Anda terapkan kepada kursi dan tempat duduk atau cabinet.
Benda Tambahan
Yang terakhir Anda bisa memilih handuk, tirai, karpet, atau keset yang memiliki warna yang terang dan berenda-renda. Pastikan terdapat nuansa floral yang menghiasinya. Jika Anda tidak menyukai renda pilihlah kain-kain yang tidak memiliki pola alias polos sama sekali. Keduanya akan memberikan kesan yang sangat vintage.
Tambahkan pula tanaman hias untuk memberi sedikit warna di kamar mandi Anda. Gunakan vas dari keramik yang memiliki desain ukir-ukiran atau bebungaan. Jika Anda ingin menggunakan vas berdiri, pastikan vas bunga disangga dengan rangka metal yang berwarna agak gelap.
setuju gan, apalagi kalo bagian lain juga menyesuaka dengan temanya, seperti pintu kamar mandi dan klosetnya juga dibuat dengan gaya klasik.
ReplyDelete