Memilih Jenis Genteng Untuk Rumah Minimalis



Memilih Jenis Genteng Untuk Rumah Minimalis | Tak bisa disangkal genteng merupakan salah satu elemen paling penting dalam struktur rumah. Perannya yang begitu vital untuk melindungi rumah dari panas dan hujan, membuat desain genteng rumah mendapat perhatian khusus terutama bagi para arsitek. Tak hanya berhenti sampai disitu saja, selain untuk melindungi rumah, genteng sekaligus berfungsi untuk memperindah bentuk rumah. Karena faktor inilah kemudian genteng didesain dengan bentuk yang unik serta ukuran dan harga yang variatif.



Jenis Genteng Metal Yang Anti Bocor

Seperti halnya Tips Detail Cara Pemasangan Rangka Atap Baja Ringan dan elemen lain dalam rumah, tiap-tiap jenis genteng memiliki karakteristik berbeda-beda dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hal ini sedikit banyak berpengaruh terhadap harga genteng itu sendiri. Dengan kata lain harga genteng merupakan cerminan kualitas dari genteng tersebut, semakin mahal harga genteng maka semakin bagus kualitasnya, begitu juga sebaliknya.




Berikut ini beberapa tips Memilih Jenis Genteng Untuk Rumah Minimalis serta beberapaj contoh dan karakteristiknya, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya:

Genteng Metal (bahan logam)

Jenis genteng metal memiliki ukuran cukup besar dari 60 hingga 120 cm dengan ketebalan mencapai 0,3 mm. Cara instalasi genteng ini cukup mudah dan cepat karena ukurannya yang cenderung lebih lebar. Karena bobotnya cukup ringan, maka pemasangannya membutuhkan sekrup agar tidak mudah goyah. Warna-warna genteng metal cukup menarik dan bervariasi, serta mampu menciptakan tampilan yang serasi jika dikombinasikan dengan dinding fasade.

Selain penginstalan lebih mudah, genteng metal lebih irit material sebab memiliki bentang yang lebar. Genteng metal juga memiliki keunggulan lain yaitu dilapisi material anti karat, bahan anti pecah sehingga tidak mudah bocor. Genteng metal umumnya menggunakan teknologi tahan panas serta dilapisi bahan anti lumut sehingga tidak perlu mengecat ulang.

Memiliki banyak kelebihan bukan berarti tanpa kekurangan, jika pemasangan genteng metal kurang rapi maka desain genteng rumah sangat tidak enak dipandang.


Genteng Tanah Liat (genteng kodok)

Seperti namanya, genteng tanah liat dibuat dari material tanah yang diproses dengan cara di press (ditekan) pada cetakan. Setelah kering lalu dibakar menggunakan bara api dengan tingkat suhu tertentu. Karena telah melewati proses pemanasan yang sempurna maka daya tahan genteng tanah liat sangat kuat. Cara pemasangan genteng ini membutuhkan teknik pemasangan kunci atau kaitan genteng yang ditempatkan pada rangka penopang. Tampilan warna genteng tanah liat sendiri cukup indah dengan warna alami (warna setelah pembakaran) yaitu warna oranye sedikit kecoklatan. Meskipun begitu kita bisa mewarnai genteng tanah liat ini dengan warna-warna lain yang kita suka. Di toko bangunan bisanya genteng tanah liat sudah tersedia dengan beberapa pilihan warna yang menarik.

Kelebihan genteng tanah liat adalah tahan terhadap tekanan sehingga tidak pecah jika diinjak, memiliki bobot ringan sehingga tidak terlalu membebani atap, dan satu lagi harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan genteng metal. Kekurangan genteng tanah liat sendiri adalah ukurannya relatif kecil sehingga memerlukan ketelitian saat pemasangan untuk menghindari kebocoran. Genteng jenis ini juga mudah berlumut apabila tidak dilapisi cat terlebih dahulu.





Selain genteng metal dan genteng tanah liat, masih banyak lagi jenis genteng untuk desain genteng rumah seperti genteng kaca, genteng aspal, genteng keramik, genteng polikarbonat, genteng beton dan lain-lain. Tentu saja dengan keunggulan dan kelemahan masing-masing.

1 Response to "Memilih Jenis Genteng Untuk Rumah Minimalis"

Ads 468 X 60

/div>